DOAMU, MATIKU
Aku selalu mendoakan keselamatanmu
Pada pagi dan petang, beserta 5 waktuku
Aku selalu mendoakan kesehatanmu
Pada pagi dan petang, beserta 5 waktuku
Aku selalu mendoakanmu tepat pada jam 00.00
Saat semesta tak bis aberdalih
Lalu selisih datang
Ditengah banyak kehilanganku dan beku – bekuan yang tak bisa lagi ku ada
Kau mendoakanku untuk mati
Lebih cepat dari doa-doa sumpah serapahku
Demi dia yang ada dihatimu
Aku aamiinkan, semoga kau bahagia dan tak pernah menyesal dengan harapmu
Aku tahu sekarang seberapa sayangmu,
tak ada
Aku adalah pengisi waktu luangmu saja