puisi Archives - Page 8 of 16

Tentang Ingatan

July 6, 2018 niar puisi

Masih adakah ingatanmu saat kau tak sabar menemuiku dalam mimpimu
atau segala hal telah hilang jadi abu ?
seperti saat kau bosan tentang percakapan kecil kita yang itu-itu saja

Berbicaralah tentang apapun yang melegakanmu
Tentang langit sore yang sedari tadi mendung
Tentang suara katak yang mengharap hujan
Tentang patahan-patahan
Tentang sepi saat kita berdua
Tentang kita yang jauh saat berdekatan
Tentang kedua tangan yang saling menggenggam tapi menjauhkan

Kita sudah terlalu lama diam
Hingga cinta pun HILANG

J I K A

June 27, 2018 tayana puisi, secangkir-kopi

Jika suatu saat kau tau aku telah bahagia

Jika suatu saat Kau mendengarku jatuh cinta lagi

Jika suatu saat kau melihatku tersenyum lagi

Percayalah aku pernah lelah

Percayalah aku pernah patah

Percayalah Aku pernah lantah

Aku menunggumu pada malam malam yang kacau

Aku menunggumu pada malam malam dan berharap kau datang memelukku

Aku menunggumu pada ribuan waktu

Jika kau ingin tahu

SEPEKAT KOPIKU

June 8, 2018 tayana puisi, secangkir-kopi

seberapa ingin kau dirindukan?

sepekat kopiku?

sederas hujan pucat?

seduhlah rindu sejelma kopi, jangan biarkan dingin

sedingin diinginkanmu

aku hanya tak ingin kau membenciku

saat hujan mengguyur perlahan

bagiku, rindumu telah beku

tak buru kau seduh saat hangat

mungkin aku yang acuh

Terima Kasih

May 22, 2018 tayana puisi, secangkir-kopi

Terima Kasih

Merindukanmu adalah perih

Menginginkan pelukmu adalah luka

Mengharapmu hanyalah doa

IBU

melemah dipangkuanmu adalah rindu yang tak terwujud

Mencium kakimu adalah mustajab tak terukur

Merindukanmu adalah perih

Menginginkanmu adalah luka

Mengharapkanmu hanyalah doa

IBU

» Read more

Dua Dua pada Bulan May

May 22, 2018 tayana puisi

Entahlah mungkin kelak ketika kau datang lagi aku sudah tak disini

Ia tidak tahu betapa aku ingin sekali mengambil fotonya ketika ia tertawa

Ia tidak tahu betapa aku senang sekali melihat namanya ada dalam deretku

Ia tidak tahu aku suka menatap matanya yang tertawa karenaku

Ia tidak tahu dia selalu mencari yang ia cintai

Dan selalu ada aku disedihnya

Aku

Jatuh cinta pada tubuh yang tidak sedikitpun tau

Betapa aku mencintainya dengan begitu

Penuh ketulusan dan kesabaran

seperti doa yang kau pinta padaku

Semoga kau bahagia seluruh utuh

AKU HUJANMU

January 22, 2018 tayana puisi, secangkir-kopi

Hujan itu romantis, apalagi pada gerimis

Meski kita tak berjalan beriringan dan saling genggam

Aku menjelma jadi hujan

Agar bisa kau lihat dari balik jendela

Aku ingin jadi hujan

Agar bisa mendengar doa lirihmu

Aku ingin jadi hujan

Agar bisa mendengar harapanmu

Aku ingin menjadi hujan

Agar bisa hapus air matamu

Aku ingin jadi hujan

Agar kau terjebak dikamar dan tak menemui kekasihmu yang lain

Aku ingin menjadi hujan

Agar kau bisa kembali pada kenangan kita

Aku ingin menjadi hujan

Agar kau ingat mesti kita tak berjalan beriringan

Dan kau berkata romantis

Aku ingin menjadi hujan

Dan menjadi gigilmu

One comment akad, hujan, jokowi, kenangan, love, romantis

« 1 … 6 7 8 9 10 … 16 »