Month: February 2019

aku denganmu, beri waktu

Aku tak lagi dulu, aku sekarang

Yang mencintaimu lain

dewasa awalku, bertebar bijak

Maukah kau mengulang masa lalu

Kali ini tanpa ragu dan sendu

Aku bukan aku yang dulu

Padaku kan kau temui lain

Hilangkan cintamu yang lain

genggam lagi erat tanganku, musnahkan ragumu

Percayalah tanpa semu

semoga kelak, dia yang kau pilih itu benar
jikapun tidak
kau telah melewatkanku
yang mencintaimu setiap hari
seperti kerasnya aku berlalu darimu
aku tak ingin mendengarmu lagi
menemui hati yang padanya hatiku jatuh
mungkin aku dan kamu senyap

aku akan melewatkanmu begitu saja

seperti kau

Jika cinta menguatkan

Lantas Mengapa Kau mengemis?

Berserakan dalam debu gerimis

Aku ada untukmu ada

Kita menjadi hilang

saat kau terkata

Hanya butuh sedikit waktu, bukan orang baru

kau beruntung pergi, saat kau mudah melupakan

Aku ?

ditinggalkan akan kamu

Luka

Seperti biasa masih kau dengar aku bernyanyi

dan kau memelukku dalam pelukan pagi

“pagi” katamu

” hari ini kau kemana?”

aku tersenyum, “jika mau kubatalkan semua temuku “

“Nope kau punya dentang yang kau harus kau lalui”

sebentar lagi kita tak bersama, mungkin

ku hanya ingin melihatmu lekat

Bagaimana mungkin ikatan dan cinta yang sempurna ini tak punya titik temu

Kita tak lagi sama

kau dan Aku dalam ruang yang berbeda